Untuk meningkatkan ilmu pengetahuan, teknologi dan inovasi di kawasan timur Indonesia, Universitas Hasanuddin Makassar membangun fasilitas JK Center of Technology di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Fasilitas yang berdiri di atas bekas lahan pabrik kertas tersebut dibangun dengan dana bantuan lunak Pemerintah Jepang senilai 7,8 juta yen sejak tahun 2010. Fasilitas tersebut pada hari diresmikan pada hari Jumat, 27 Februari 2015 oleh Wapres RI HM Jusuf Kalla dan dihadiri oleh Menristekdikti, M Nasir.
Dalam sambutannya, Wapres Jusuf Kalla mengatakan bahwa fasilitas ini dibangun untuk menjawab kebutuhan akan pusat teknologi untuk membangun Indonesia yang lebih baik. Pada saat Jusuf Kalla menjabat Wapres pada periode 2004-2009, rencana pembangunan Institut teknologi tersebut diarahkan di luar jawa, baik di Barat maupun Timur Indonesia, agar kemampuan dan kualitas teknologinya sama dan merata. “Untuk membangun pusat inovasi dan teknologi itu harus ditopang fakultas teknik dari universitas yang kuat. Sebab itu, Universitas Hasanuddin (Unhas) saya pilih, bukan karena saya dari Makassar, melainkan karena Unhas lebih kuat daripada universitas lainnya di Indonesia timur”, ujar Jusuf Kalla
Sementara itu Menristekdikti, M Nasir saat memberikan sambutan menyampaikan apresiasi atas pembangunan fasilitas JK Center of Technology, yang merupakan bagian dari Fakultas Teknik UNHAS ini. Menurut M. Nasir, persaingan antara negara ASEAN akan semakin berat dengan adanya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), tanpa ditopang upaya peningkatan pengetahuan dan keterampilan, khususnya berbasis teknologi. M Nasir menyarankan agar Fakultas Teknik tidak melepaskan diri dari UNHAS dan menjadi institut teknologi yang berdiri sendiri. “Unhas saat ini telah berstatus sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH). Dengan status tersebut, Unhas diharapkan lebih mandiri dan mampu mengembangkan perguruan tinggi yang lebih baik. Apabila Fakultas Teknik memisahkan diri berarti Fakultas Teknik akan kembali seperti semula untuk berjuang dari awal lagi”, ujar M Nasir.
Rektor Unhas, Dwia Aries Tina Pulubuhu menyatakan, nama JK diambil menjadi nama Center of Technology tersebut karena besarnya peran dari Wapres JK dalam pengembangan Kampus UNHAS di Gowa tersebut. Dwi menambahkan JK Center of Technology ini akan menjadi program studi untuk riset seluruh fakultas serta universitas dan industri lainnya. “JK Center juga menjadi tempat merekrut dan melatih tenaga ahli,” katanya. (munawir)