Masyarakat harus terlibat aktif dalam kegiatan pembangunan di daerahnya, dan tidak hanya menjadi penonton saja. Sehingga sumber daya manusia lokal perlu disiapkan terlebih dahulu agar mampu bersaing dan berkompeten dalam pengelolaan berbagai potensi dan sumber daya di daerah tersebut.
Hal itu disampaikan Mennegristek, Gusti Muhammad Hatta saat menjadi Keynote Speaker pada Seminar Nasional dengan Topik Integrasi Teknologi, Industrialisasi, dan Dunia Keuangan menuju Pembangunan Indonesia Timur, yang diselenggarakan oleh Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) di Kantor Bupati Sumbawa, pada hari Sabtu, 16 Februari 2013. Lebih lanjut Mennegristek menambahkan, hadirnya UTS merupakan jawaban paling tepat untuk menyiapkan sumber daya manusia Sumbawa yang selama ini tidak memiliki banyak kesempatan untuk berpartisipasi langsung dalam kegiatan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam yang melimpah.
Menyinggung topik seminar tentang integrasi teknologi dan industrialisasi, Mennegristek menjelaskan bahwa hasil-hasil inovasi karya anak bangsa sangat melimpah, namun inovasi tersebut banyak yang hanya berbentuk prototype saja. Tidak banyak yang berlanjut hingga diproduksi secara massal. Sehingga peran pemerintah dalam mensinergikan antara dunia industri dan akademisi sangat dibutuhkan. “Salah satu tugas utama Ristek adalah mempertemukan ABG, yaitu Academic, Business dan Government. Bila ketiga sektor tersebut telah bersinergi, kita pasti akan bertambah maju.” Tegas Mennegristek.
Selain Mennegristek, pada seminar tersebut tampil pula beberapa pembicara nasional yaitu Pahala N Mansury (Managing Director Finance and Strategy Bank Mandiri), Nurul Taufiqu Rochman (Pakar Nanoteknologi LIPI), Arief Budi Witarto (Pakar Bioteknologi LIPI), Soedomo Mergonoto (Presdir PT. Santos Jaya Abadi). Seminar dipandu langsung oleh Zulkifliemansyah, Rektor Universitas Teknologi Sumbawa.
Pada kesempatan tersebut, Mennegristek juga menyaksikan penandatanganan Letter of Intent oleh beberapa institusi dengan UTS, diantaranya Pusat Penelitian Metalurgi LIPI, Pusat Penelitian Oceanografi LIPI, Bappeda Sumbawa, Pengurus Cabang HIPMI Sumbawa dan media cetak Suara NTB. (munawir)