LLDIKTI Wilayah IX dan Scholars English Club (SEC) menjalin kerja sama dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) guna meningkatkan kemampuan penguasaan bahasa Inggris bagi dosen dan mahasiswa di lingkungannya.
Hal ini juga dilakukan untuk persiapan TOEFL (Test of English as a Foreign Language) sebagai bekal untuk melanjutkan studi dan pelatihan bahasa Inggris terpadu yang dirancang dan diorientasikan pada penguasaan bahasa Inggris berekuivalensi TOEFL untuk jenjang karir dosen dengan minimal skor yang ditentukan (500).
Seperti yang diungkapkan oleh Kepala LLDIKTI Wilayah IX-Andi Lukman pada saat membuka acara, “Memorandum kerjasama seperti ini sudah semestinya diimplementasikan dan diaplikasikan dengan baik, karena kolaborasi seperti inilah yang kita butuhkan untuk sama-sama saling bersinergi, saling memberi dan sama-sama saling mendapatkan hasil sesuai yang kita inginkan” tegas beliau.
“Kenapa kami sangat antusias dengan merintis kerjasama ini? Hal ini karena kebutuhan akan bahasa asing, utamanya bahasa Inggris saat ini benar-benar sangat penting. Apalagi sekarang ini, dalam rangka pengembangan pendidikan kita banyak berafiliasi ke hubungan-hubungan internasional. Apalagi sekarang ada MBKM-IISMA (program beasiswa yang merupakan bagian dari program MBKM dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia), dimana tujuan program ini untuk membiayai mahasiswa Indonesia dalam program mobilitas internasional ke perguruan tinggi dan industri terbaik yan ada di luar negeri. Begitu juga dengan dosen-dosen kita, yang akan sertifikasi, itu sangat membutuhkan TOEFL” jelas beliau.
Bertempat di studio E-Learning Center LLDIKTI Wilayah IX, pada Senin siang (10/7/2023), kegiatan ini berlangsung hangat dan dinamis dengan berbagai pertanyaan yang muncul seputar program unggulan SEC. Acara ini dihadiri oleh beberapa pimpinan PTS dan mahasiswa, baik secara luring maupun live streaming melalui kanal youtube lldikti9.
Terakhir, Andi Lukman menekankan, “Kami sangat berharap, semua hal yang berkaitan dengan pengembangan SDM kita, yang berkaitan dengan bahasa asing memang harus kita siapkan dengan baik. Tentunya kita berharap, banyak lulusan-lulusan dari kita yang akan bekerja di luar negeri, atau dosen-dosen kita yang akan sekolah di luar negeri dan bisa kita persiapkan dengan baik melalui kerjasama dengan SEC ini” pungkasnya.