Sepuluh orang Dosen PNS dengan status Dipekerjakan yang baru beralih tugas dari ASN non Dosen menghadiri acara pembekalan dari LLDIKTI Wilayah IX Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat (Sultan Batara) yang diadakan pada hari Senin, 28 Juni 2021 di Aula LLDIKTI. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada para dosen baru tersebut tentang dinamika sebagai dosen di Perguruan Tinggi Swasta.
Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara, Prof. Jasruddin mengapresiasi para dosen DPK baru tersebut yang telah bersedia beralih dari jabatan lamanya menjadi dosen. Hal tersebut dikarenakan jumlah Dosen DPK di LLDIKTI Wilayah IX semakin berkurang karena tidak seimbang antara yang pensiun dengan yang direkrut melalui jalur CPNS. “Terakhir kita merekrut Dosen CPNS 6 tahun yang lalu, sedangkan Dosen DPK setiap tahun banyak yang pensiun dan tidak sedikit yang meninggal dunia sebelum pensiun, sehingga jumlah Dosen DPK kita berkurang dari 1200 orang menjadi hanya sekitar 800 orang”, ujar Prof. Jasruddin
Prof. Jasruddin menjelaskan bahwa Dosen DPK adalah perpanjangan tangan pemerintah yang digaji di atas UMR untuk mendorong PTS agar berkinerja dengan baik. Oleh karena itu, DPK diharapkan bekerja semaksimal mungkin untuk memenuhi perjanjian kontrak kerja minimal 12 SKS nya untuk membantu meningkatkan kualitas PTS. Menurut Prof. Jasruddin, apalagi jika PTS tersebut kurang peminatnya, maka tugas Dosen DPK lah untuk mempromosikan dan meyakinkan masyarakat untuk mendaftar di PTS tersebut. “Profesi Guru dan Dosen adalah amal jariyah. Tapi ingat, jangan hanya terlena dengan mengajar. Dosen itu juga meneliti, melakukan pengabdian kepada masyarakat dan juga mengurus dirinya. Setelah melakukan segala kewajiban sebagai dosen, Bapak/Ibu juga harus melanjutkan perjuangan dengan mengusulkan Guru Besar”, tegas Kepala LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara mengingatkan di akhir sambutannya.
Kesepuluh dosen DPK baru yang mendapatkan pembekalan adalah:
- Dr. Ismail H.A., S.E., M.Si. (DPK di Universitas Muslim Indonesia),
- Armin Amri, S.Pd., M.M. (DPK di STIE Nusantara Makassar),
- Barangkau, S.Kep., Ns., M.Kep. (DPK di Universitas Puangrimagallatung Sengkang),
- Dr. Nadrah, M.Pd. (Universitas Islam Makassar),
- Dr. Abrar, M.Pd. (Universitas Dumoga Kotamubagu),
- Syahruddin M, S.Pd., M.Pd., Ph.Do. (DPK di Universitas Muslim Maros),
- Dr. Anidi, S.ag., M.Si., M.S.I (DPK di Universitas Muslim Buton),
- Dr. Drs. Ilham tahier, S.E., M.M. (DPK di Universitas Muhammadiyah Palopo),
- Drs. Suharding, S.H., M.Si., M.H dan
- Andi Molang Chaerul, S.I.P., M.Si (DPK di Universitas Andi Djemma Palopo).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris LLDIKTI Wilayah IX, Drs. Andi Lukman, M.Si. dan Tim Dewan Etik LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara yang diketuai oleh Prof. H. Ma’ruf Hafidz, S.H., M.H.
